CiriCiri Etika dalam Agama Kristen. Di bawah ini merupakan penjelasan ciri ciri etika dalam agama Kristen yang lengkap menurut Alkitab. Simak ulasannya pada pembahasan di bawah berikut ini. 1. Perjanjian Bersifat Komunal. Setiap umat Allah memiliki ciri-ciri perjanjian bersifat komunal.
inproceedings{Ibad1998IMANDC, title={IMAN DAN CIRI-CIRI ORANG BERIMAN MENURUT AL-QUR’AN}, author={Nasihul Ibad}, year={1998} }Iman kepada Allah adalah percaya sepenuh hati akan eksistensi Allah dan keEsaannya dan mengikuti sesuai dengan tuntutan atau bimbingan Tuhan dan Rasulnya yang tersebut di dalam Al Qur’an dan Hadits Nabi, dan menjalankan ibadah amal sesuai dengan tuntunan al qur’an dan al sunnah. Iman itu pada hati nurani yakin dan percaya sepenuh hati, iman itu tidak cukup dalam bibir saja, disamping diyakini dalam hati harus dibuktikan dengan perbuatan yaitu amal ibadah, berbuat baik dengan orang lain dan…
CiriCiri Orang yang Beriman Kepada Allah SWT kepada Allah SWT termasuk golongan yang kelak akan menghuni surga-Nya. Seorang . yang beriman akan senantiasa menjalankan perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya.. Dikutip dari buku . adalah pengakuan seseorang dengan hati, lisan, dan perbuatan.
Jakarta Istilah iman adalah bagian dari keyakinan kepada Tuhan. Dalam Islam, iman adalah mengakui dengan lisan, membenarkan dengan hati, dan mengamalkan dengan perbuatan. Agama Islam mengatur tentang keimanan dalam rukun Iman. Beriman artinya percaya dan membenarkan. Imam Syafi’i menjelaskan iman adalah bisa membawa seseorang senantiasa lebih taat kepada segala perintah Tuhannya. Dalam Islam, penilaian iman adalah hanya bisa dilakukan oleh Allah SWT dan manusia hanya bisa berusaha terus bertakwa. Pengertian Iman kepada Malaikat, Ketahui Tugas dan Sifat-Sifatnya Arti Surat Al-Kautsar Beserta Keutamaannya yang Perlu Diketahui Ikhlas adalah Niat Karena Allah Semata, Kenali Cara Menerapkannya Islam mengatur iman adalah dalam sebuah rukun, namanya rukun Iman yang terdiri dari iman kepada Allah SWT, malaikat, kitab-kitab, nabi dan rasul, hari kiamat, serta qada dan qadar. Enam pilar rukun Iman adalah amalan yang bersifat batiniah atau keyakinan yang ada di dalam hati. Agar bisa lebih memahami, berikut ulas tentang iman lebih jauh dari berbagai sumber, Senin 7/6/2021.Mengenal Tentang ImanIman adalah mengandung makna percaya atau meyakini atau membenarkan. Iman adalah menurut syariat Islam mengakui dengan lisan, membenarkan dengan hati, dan mengamalkan dengan perbuatan. Rukun iman adalah amalan yang bersifat batiniyah atau keyakinan yang ada di dalam hati. Al Imam Ibnul Qayyim memaparkan iman adalah memiliki cabang yang banyak. Setiap cabang adalah bagian dari iman. Salat adalah cabang keimanan, begitu pula dengan zakat, haji, puasa dan amalan-amalan hati seperti malu, tawakal, ... jujur adalah cabang iman. Penjelasan tersebut sesuai dengan hadis Rasulullah SAW yang berbunyi “Iman itu ada tujuh puluh tiga sampai tujuh puluh sembilan, atau enam puluh sembilan cabang. Yang paling utama adalah perkataan laa ilaaha illallah tidak ada tuhan yang berhak disembah selain Allah. Dan yang paling rendah adalah menyingkirkan gangguan dari jalan. Dan malu itu adalah sebagian dari iman.” Para ulama seperti Imam Malik, Asy Syafi’I dan ahli hadis lainnya menjelaskan iman adalah pembenaran hati, pengakuan lisan, dan amalan yang dilakukan seluruh anggota tubuh. Imam Syafi’i menambahkan bahwa iman adalah membawa seseorang senantiasa lebih taat kepada segala perintah Iman dalam Islam Ada EnamIlustrasi Muslim. Credit iman dalam agama Islam ada enam perkara. Di dalam ajaran agama Islam, rukun Iman dan rukun Islam merupakan 'pilar' penting yang dijadikan sebagai pedoman hidup. Rukun Islam merupakan perbuatan atau amalan yang berbentuk fisik, sedangkan rukun Iman adalah amalan yang bersifat batiniah atau keyakinan yang ada di dalam hati. Rukun Iman sendiri terdiri dari 6, yakni 1. Iman kepada Allah SWT Makna dari rukun Iman yang pertama, yakni kita meyakini bahwa tiada Tuhan lain yang layak disembah selain ALLAH SWT. Rukun Iman yang pertama ini berarti, kita harus meyakini dengan sepenuh hati bahwa Allah yang menciptakan seluruh makhluk yang ada di langit, bumi, dan seluruh alam semesta. Kita bisa meyakini sifat-sifat Allah yang tercantum dalam Al-Qur'an Asmaul Husna dan hanya kepada Allah lah kita memohon perlindungan dan pertolongan dengan berdzikir, bersujud dan berdoa. Meyakini atau Iman kepada Allah juga bisa diwujudkan dari amal perbuatan baik dengan melaksanakan semua perintah-Nya serta menjauhi larangan-Nya. 2. Iman kepada para Malaikat Iman kepada para malaikat berarti percaya jika malaikat itu ada dan senantiasa mengawasi perbuatan baik dan buruk manusia. Malaikat merupakan makhluk gaib ciptaan Allah yang terbuat dari cahaya Nur dan bertugas untuk menjalankan perintah dari Allah untuk mengawasi seluruh umat manusia dan jin. Malaikat merupakan makhluk yang sangat taat kepada Allah dan senantiasa selalu bertasbih tanpa henti siang dan malam. 3. Iman kepada kitab-kitab Allah SWT Makna dari Iman kepada kitab-kitab Allah SWT adalah, kita harus meyakini jika seluruh kita yang ditunkan kepada Nabi datangnya dari Allah SWT, terutama Al-Quran. Sebagai umat Islam, kita juga harus berpedoman pada kitab suci Al-Quran. 4. Iman kepada Nabi dan Rasul Makna dari rukun Iman ini ialah kita meyakini bahwa Nabi dan Rasul adalah manusia utusan Allah yang diperintahkan untuk menyampaikan kabar gembira dan ancaman di muka bumi. Beriman kepada Nabi dan Rasul artinya ialah memercayai segala ajarannya baik dari lisan maupun mengkuti jejak suri tauladan Nabi dan Rasul. 5. Iman kepada hari akhir kiamat Iman kepada hari Kiamat ialah mempercayai jika hari akhir benar-benar ada. Kiamat merupakan hari dimana seluruh alam semesta dihancurkan dan dimusnahkan. Iman kepada hari kiamat berarti meyakini dan mempercayai tanda-tanda akhir zaman seperti munculnya dajjal, turunya Nabi Isa keluarnya Y'juj dan Ma'juj, terbitnya matahari dari Barat, semakin banyak kejahatan, serta banyaknya amanah yang tidak lagi dijalankan. Selain itu beriman kepada hari Akhir adalah percaya bahwa ada kehidupan setelah kematian, dimana kehidupan yang kekal sesungguhnya ada di Akhirat. 6. Iman kepada Qada dan Qadar Makna beriman kepada Qada dan Qadar artinya ialah kita mengimani bahwa apapun yang terjadi di muka bumi juga kepada diri kita sendiri sebagai manusia baik maupun buruk merupakan kehendak dari Allah SWT. Allah menciptakan mudharat pastilah ada maslahat. Di setiap keburukan terdapat makna yang mendalam, baik itu diketahui oleh manusia, maupun tidak diketahui oleh Orang BerimanIlustrasi iman. Sumber freepik1. Punya Rasa Takut Terhadap Allah SWT Memiliki rasa takut terhadap Allah SWT merupakan satu dari 10 ciri-ciri orang beriman. Dirinya tidak akan berani melanggar apapun apa yang telah ditetapkan menjadi suaru larangan Allah dan akan selalu mentaati setiap perintah-Nya. Rasa takut terhadap Allah SWT merupakan salah satu bentuk mengagungkan-Nya. Seperti yang dijelaskan dalam Al-Anfal 2 “Sesungguhnya orang-orang yang beriman adalah mereka yang bila disebut nama Allah Subhanahu Wata’ala gemetarlah hati mereka dan apabila dibacakan ayat-ayatNya bertambahlah iman mereka, dan hanya kepada Tuhanlah mereka bertawakkal.” 2. Khusyuk saat Melaksanakan Salat Khusyuk dalam sholat merupakan satu dari 10 ciri-ciri orang beriman lainnya. Seseorang yang telah memiliki keimanan yang kuat akan lebih khusyuk dalam menjalankan ibadah sholat, baik wajib atau sunnah meski banyak gangguan. Allah Ta’ala berfirman, الَّذِينَ هُمْ فِي صَلَاتِهِمْ خَاشِعُونَ Artinya yaitu orang-orang yang khusyu’ dalam sholatnya al-Mukminum 232 3. Menjauhkan Diri dari Kegiatan yang Sia-sia 10 ciri0ciri orang beriman tidak akan melakukan hal yang sia-sia atau tidak bermanfaat. Dirinya justru akan sibuk melakukan urasan ibadah yang akan menambah keimanannya. Allah Ta’ala pun berfirman وَالَّذِينَ هُمْ عَنِ اللَّغْوِ مُعْرِضُونَ‎ Artinya dan orang-orang yang menjauhkan diri dari perbuatan dan perkataan yang sia-sia Al-Mukminun 23 3 Dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu, dari Nabi shallallahu alaihi wa sallam, beliau bersabda, مِنْ حُسْنِ إِسْلاَمِ الْمَرْءِ تَرْكُهُ مَا لاَ يَعْنِيهِ‎ Artinya “Di antara kebaikan islam seseorang adalah meninggalkan hal yang tidak bermanfaat” HR. Tirmidzi no. 2317, Ibnu Majah no. 3976. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih. 4. Senang Mendengar Bacaan Ayat Al-Qur’an Senang mendengar bacaan ayat Al-Aur’an merupakan satu dari 10 ciri-ciri orang beriman. Bukan hanya itu, keimanan dalam hati mereka juga semakin bertambah ketika mendengar ayat-ayat Allah SWT. Allah Ta’ala pun berfirman وَإِذَا تُلِيَتْ عَلَيْهِمْ ءَايَٰتُهُۥ زَادَتْهُمْ إِيمَٰنًا‎ Artinya “dan apabila dibacakan ayat-ayat-Nya bertambahlah iman mereka karenanya” QS. Al-Anfal 2 Rasulullah mengatakan “Orang mu’min yang membaca Al-Qur’an dan mengamalkan isinya, ibarat buah jeruk manis, rasanya enak dan baunya harum. Sedangkan orang mu’min yang tidak membaca Al-Qur’an tetapi mengamalkan isinya, ibarat buah kurma, rasanya enak dan manis tetapi tidak ada baunya. Adapun perumpamaan orang munafik yang membaca Al-Qur’an, maka ibarat minyak wangi, baunya harum tetapi rasanya pahit. Sedangkan orang munafik yang tidak membaca Al-Qur’an, ibarat buah kamarogan, rasanya pahit dan baunya busuk.” Al-Bukhari & Muslim, 5. 5. Menunaikan Zakat Menunaikan zakat termasuk ke dalam 10 ciri-ciri orang beriman, karena dirinya tahu bahwa dengan berzakat atau bersedekah merupakan bukti keimanan seseorang. Orang-orang beriman hendaknya menunaikan kewajiban dan ibadah yang terkait harta ini dengan ikhlas untuk membersihkan harta dan menyucikan jiwa mereka. Allah Ta’ala berfirman وَمِمَّا رَزَقْنَٰهُمْ يُنفِقُونَ‎ Artinya “dan yang menginfakkan rizki yang Kami berikan kepada mereka” QS. Al-Anfal 3. Rasul juga pernah menjelaskan tentang bukti keimanan seseorang dapat dilihat dari sholat dan sedekahnya. وَالصَّلَاةُ نُورٌ وَالصَّدَقَةُ بُرْهَانٌ‎ Artinya "Sholat adalah cahaya dan sedekah adalah bukti” HR. Muslim no. 223Ciri-Ciri Orang Beriman6. Meneladani Rasul Dalam 10 ciri-ciri orang beriman bukan hanya sekedar menjalankan perintah Allah SWT saja, melainkan juga meneladani setiap perbuatan dan perkataan rasul. Dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu, berkata “Telah bersabda Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam Aku tinggalkan dua perkara yang kalian tidak akan tersesat selama kalian berpegang teguh dengan keduanya yaitu Kitabullah dan Sunnahku, serta keduanya tidak akan berpisah sampai keduanya mendatangiku di Telaga di Surga.” 7. Tawakal Tawakal merupakan satu dari 10 ciri-ciri orang beriman. Orang tawakal dan ikhlas pada setiap ketetapan dan takdir yang diberikan Allah SWT. وَعَلَى اللَّهِ فَتَوَكَّلُوا إِنْ كُنْتُمْ مُؤْمِنِينَ‎ Artinya “Dan hanya kepada Allah-lah kalian betawakal, jika kalian benar-benar orang yang beriman” QS. Al-Maidah 23. وَمَنْ يَتَوَكَّلْ عَلَى اللَّهِ فَهُوَ حَسْبُهُ Artinya “Dan barangsiapa yang bertawakal kepada Allah, maka Dialah Yang Mencukupinya” QS. Ath-Thalaq 3. 8. Sabar Kesabaran juga merupakan satu dari 10 ciri-ciri orang beriman. seberat dan sesullit apapun ujian yang diberikan, maka dirinya akan selalu bersabar menghadapinya. Allah SWT berfirman dengan artinya yang berbunyi “Dan, orang-orang yang sabar dalam kesempitan, penderitaan dan dalam peperangan, mereka itulah orang-orang yang benar imannya, dan mereka itulah orang-orang yang bertaqwa”. Al-Baqarah 177 9. Punya Akhlak yang Baik Ciri-ciri orang beriman lainnya adalah memiliki akhlak yang baik. Orang beriman tidak mungkin memiliki akhlak yang buruk, karena dirinya akan selalu meneladani Rasul yang berakhlak mulia. Abu Darda meriwayatkan bahwa Nabi SAW, mengatakan “Tidak ada sesuatu yang diletakkan pada timbangan hari kiamat yang lebih berat daripada akhlak yang mulia, dan sesungguhnya orang yang berakhlak mulia bisa mencapai derajat orang yang berpuasa dan shalat.” At-Tirmidzi, 2002 10. Selalu Bersyukur Seseorang yang sedang ditimpa masalah, baik maupun buruk akan membuat dirinya selalu bersyukur atas apa yang dimilikinya. Inilah merupakan 10 ciri-ciri orang beriman yang kuat. Allah berfirman وَلَقَدْ ءَاتَيْنَا لُقْمَٰنَ ٱلْحِكْمَةَ أَنِ ٱشْكُرْ لِلَّهِ ۚ وَمَن يَشْكُرْ فَإِنَّمَا يَشْكُرُ لِنَفْسِهِۦ ۖ وَمَن كَفَرَ فَإِنَّ ٱللَّهَ غَنِىٌّ حَمِيدٌ‎ Artinya “Dan sesungguhnya telah Kami berikan hikmat kepada Luqman, yaitu “Bersyukurlah kepada Allah. Dan barangsiapa yang bersyukur kepada Allah, maka sesungguhnya ia bersyukur untuk dirinya sendiri; dan barangsiapa yang tidak bersyukur, maka sesungguhnya Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji”. QS Luqman Ayat 12 * Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Berdasarkanpenjelasan di atas, kita sudah bisa mengenal sifat, tanda dan ciri dari orang yang beriman. Sifat, tandan dan ciri tersebut, yaitu: Satu, Fokus hidupnya ialah pada kekekalan. Dua, Inti kesaksian mereka ialah tentang sorga. Tiga, Firman Tuhan mereka lakukan dengan taat. Empat, Mereka tidak gampang putus asa. Arti Tanggung Jawab. Foto UnsplashIstilah tanggung jawab sudah sering didengungkan. Namun, apakah sudah tahu arti tanggung jawab sebenarnya?Tanggung jawab berkaitan dengan kewajiban maupun hak seseorang. Kalau kamu masih bingung dengan maknanya, kamu bisa simak pengertian, ciri-ciri, manfaat, hingga bentuknya di bawah Tanggung JawabPengertian Tanggung Jawab. Foto UnsplashMenurut Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI, tanggung jawab adalah kewajiban yang ditanggung seorang individu termasuk menanggung akibatnya. Setiap tindakan dan keputusan yang diambil dituntut untuk memiliki tanggung jawab. Tanggung jawab biasanya dipercayakan pada seseorang atau orang lain dan diterima sebagai tugas. Sikap tanggung jawab bisa diwujudkan pada diri sendiri, keluarga, dan masyarakat. Sikap tanggung jawab akan terbentuk seiring berkembangnya tanggung jawab adalah sebagai berikutMematuhi aturan yang telah ditetapkan siswa belajar demi memenuhi kewajibannya. Bertanggung jawab terhadap perkataan dan dan Manfaat Tanggung JawabCiri-Ciri dan Manfaat Tanggung Jawab. Foto PexelsMengutip buku Seri Pendidikan Orang Tua Mengembangkan Tanggung Jawab pada Anak dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, berikut ciri-ciri tanggung dalam segala halBerusaha melakukan yang terbaikAdapun manfaat tanggung jawab adalah sebagai berikut iniSeseorang akan dihormati, dihargai, dan dipercaya oleh orang lain karena bertanggung jawab. Sikap berani mengakui kesalahan yang dilakukan, serta mau mengubah tindakan menjadi lebih baik merupakan kunci kesuksesan. Tanggung jawab yang dilakukan secara konsisten, membuat seseorang berhasil menyelesaikan tugas dengan baik. Sikap tanggung jawab ini membuat seseorang melakukan perencanaan dan bertindak lebih hati-hati. Individu akan lebih kuat dan tegar untuk menghadapi suatu permasalahan, melalui tanggung jawab yang harus Tanggung JawabBentuk Tanggung Jawab. Foto UnsplashMengutip dari buku Kreatif Tematik Tema 6 Kelas V, berikut beberapa bentuk tanggung Tanggung jawab kepada Tuhan Yang Maha Esa Manusia memiliki tanggung jawab untuk beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa. Bentuk tanggung jawabnya adalah bersyukur, menjalankan perintah Tuhan dan menjauhi larangan-Nya. 2. Tanggung Jawab kepada Keluarga Keluarga terdiri dari orang tua, anak-anak, dan anggota keluarga lain. Keluarga termasuk ke dalam lingkungan masyarakat yang lebih kecil. Sebagai anggota keluarga, kita harus bertanggung jawab untuk menjaga nama baik keluarga. Dalam sebuah keluarga seorang ayah, ibu, dan anak akan berperan untuk kesejahteraan, pendidikan, dan keselamatan. Umumnya, setiap keluarga memiliki peraturan dan hukuman untuk mendidik anggotanya. Nah, mematuhi aturan serta menerima hukuman termasuk bentuk tanggung Tanggung Jawab kepada Diri SendiriSetiap individu memiliki kewajiban untuk memenuhi hak dan kewajiban diri sendiri. Tujuan tanggung jawab kepada diri sendiri adalah untuk memecahkan masalah dan mengenal diri. 4. Tanggung Jawab kepada Masyarakat Setiap individu membentuk kehidupan lebih besar dalam lingkup masyarakat. Sebagai bagian dari masyarakat, individu mengemban tanggung jawab untuk dijalankan demi keamanan. 5. Tanggung Jawab kepada Bangsa dan Negara Individu punya kedudukan menjadi warga negara. Setiap negara memiliki norma, aturan, hukum yang berlaku untuk warga warga negara bertanggung jawab kepada negara dengan mematuhi hukum dan tidak berbuat semaunya penjelasan mengenai tanggung jawab. Semoga penjelasan di atas dapat bermanfaat, ya!Apa tujuan tanggung jawab pada diri sendiri?Bagaimana bentuk tanggung jawab pada negara?Apa manfaat jadi bertanggung jawab? Salahsatu ciri-ciri orang beriman adalah rajin melaksanakan salat berjemaah. Setiap muslim yang setiap hari menjalankan salat lima waktu dan lebih sering melakukan salat berjemaah, dianggap telah menjalankan perintah Allah SWT. Rasulullah sendiri selalu melaksanakan salat berjemaah dan tidak pernah meninggalkannya. Lori Official Writer Banyak hal menyenangkan yang terjadi dalam kehidupan kita. Bayi lahir, anak lulus sekolah, sukses dalam pekerjaan, dipeluk oleh anak, menerima kado dan sebagainya. Salah satu yang paling membahagiakan adalah saat seseorang bertobat, menerima Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat-nya secara pribadi. Bahkan para malaikat di sorga-pun bersukaria saat seseorang bertobat dan menerima keselamatan daripada Tuhan Yesus Lukas 1510. Tetapi di samping itu, kita juga akan menghadapi saat-saat yang tidak menyenangkan, bahkan menyedihkan. Hal yang paling menyedihkan adalah ketika seseorang memutuskan untuk tidak lagi datang ke gereja, bahkan ketika seseorang yang telah mengenal dan menerima kasih karunia Kristus kemudian memutuskan untuk meninggalkan imannya. Ketika hal seperti itu terjadi, sering kali kita bertanya, “Bagaimana bisa?” Alasannya-pun dapat bermacam-macam. Dari semua alasan seseorang memutuskan meninggalkan Gereja atau meninggalkan TUHAN, yang paling menyedihkan adalah karena mereka dikecewakan sedemikian rupa oleh orang-orang yang menyebut diri “Kristen” atau “orang percaya” dan bahkan “pelayan Tuhan” sendiri. Sebagai orang percaya, kita seharusnya memancarkan jati diri kita sebagai orang-orang yang telah merdeka dari sebagai karakter duniawi. Sebab saat kita sudah menerima Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat kita seharusnya sudah mencerminkan suatu ciri khas yang membedakan kita dengan dunia. Saat kita memproklamirkan bahwa kita adalah anak Tuhan atau orang percaya maka orang-orang tidak lagi hanya melihat siapa kita, tetapi mereka melihat hidup kita sebagai cerminan dari Yesus yang hidup di dalam kehidupan kita. Baca Juga 4 Karakter yang Menandakan Kamu Adalah Murid Kristus Seorang anak Tuhan yang sepenuhnya telah menghidupi firman Tuhan dan menuruti teladan Kristus seharusnya memiliki tiga karakter istimewa ini. Karakter 1 Penuh Kasih Kasih adalah ciri utama dari Bapa, Kristus dan Roh Kudus. Ini juga yang seharusnya menjadi ciri semua orang yang menyebut dirinya Anak TUHAN mereka mengasihi semua orang. Setiap pengikut Kristus adalah orang-orang yang mengasihi sesamanya. Orang menyebut dirinya mengasihi Tuhan tetapi tidak mau mengasihi sesamanya, sebenarnya bukanlah seorang pengikut Kristus bahkan sebenarnya tidak mengenal Dia. Ini adalah prinsip yang ditegaskan dalam 1 Yohanes 48, “Barangsiapa tidak mengasihi, ia tidak mengenal Allah, sebab Allah adalah kasih.” Salah satu aspek dari mengasihi adalah memberi hormat respect pada orang lain. Banyak orang mungkin mencemooh status kita sebagai pengikut Kristus; dianggap bodoh, dianggap fanatik, kolot, kuno, kampungan, kaku dan sebagainya. Itu semua tidak menjadi masalah. Yang menjadi masalah adalah kalau kita kemudian bereaksi negatif kepada mereka karena mereka yang mencemooh kita. Jika hal itu yang kita lakukan, maka kelakuan kita tidak ada bedanya dengan anak-anak dunia. Tetapi saat kita tetap menghormati siapapun juga, termasuk mereka yang menghina kita, disitulah kita tampil sebagai anak-anak Tuhan. 1 Petrus 317, “Hormatilah semua orang, kasihilah saudara-saudaramu, takutlah akan Allah, hormatilah raja!” Di tengah-tengah ejekan yang mereka terima, penolakan oleh keluarga dan penganiayaan oleh pemerintahan Romawi, Rasul Petrus menguatkan semua orang-orang Kristen untuk tetap menghormati semua orang. Ingatlah akan Tuhan Yesus; bagaimana ketika Ia dianiaya, Ia tidak memaki Imam Besar dan Pilatus. Ia tetap menghormati orang-orang ini dalam kedudukan mereka. Baca Juga 4 Karakter Tak Biasa Ini yang Bikin Daud Jadi Sosok yang Berkenan di Hati Tuhan Kita diminta untuk mengasihi semua orang. Mengasihi semua bukan berarti selalu berkata “Ya” pada apapun permintaan mereka, mengasihi semua orang bukan berarti membenarkan semua perbuatan buruk dan dosa yang dilakukan orang-orang, tetapi mengasihi mereka sebagaimana Kristus mengasihi kita dan semua orang. Kristus mati di kayu salib untuk semua orang yang berdosa. Sebagai anak-anak TUHAN justru kita mengasihi sesama kita agar mereka melihat dan merasakan juga kasih yang telah TUHAN YESUS kita terima. Efesus 432, “Tetapi hendaklah kamu ramah seorang terhadap yang lain, penuh kasih mesra dan saling mengampuni, sebagaimana Allah di dalam Kristus telah mengampuni kamu.” Jika kita tidak mengasihi, lalu bagaimana jiwa-jiwa yang terhilang dapat bertemu dengan kasih-Nya melalui kita? Karakter 2 Rela Berkorban Perwujudan tertinggi dari kasih kepada sesama adalah mendahulukan orang lain, bahkan jika perlu berkorban demi mereka. Filipi 23-4, “...dengan tidak mencari kepentingan sendiri atau puji-pujian yang sia-sia. Sebaliknya hendaklah dengan rendah hati yang seorang menganggap yang lain lebih utama dari pada dirinya sendiri; dan janganlah tiap-tiap orang hanya memperhatikan kepentingan sendiri, tetapi kepentingan orang lain juga.” Ayat ini tidaklah ditujukan kepada semua orang, tetapi secara khusus ditujukan kepada jemaat TUHAN yaitu para pengikut Kristus. TUHAN membuktikan kasih-Nya yang luar biasa pada kita dengan mengorbankan diri-Nya di atas kayu salib mati ganti hukuman dosa-dosa kita Yohanes 316. Itu adalah bukti kasih-Nya yang tidak dilakukan oleh ilah manapun di alam semesta ini. Mendahulukan kepentingan orang lain atau pengorbanan adalah bentuk/wujud dari kasih. Mari kita cek diri kita apakah kita lebih mementingkan diri sendiri atau orang lain? Kasih yang sejati tidak akan pernah menempatkan diri sendiri sebagai yang utama, sekalipun itu berisiko bahkan sampai kepada kematian. Pada tahun 1914, 124 anggota dari Salvation Army Canada SAC - organisasi kemanusiaan Kristen - menaiki kapal The Empress hendak menuju ke London, Inggris guna menghadiri Konferensi Gereja di sana. Saat kapal ini melintasi samudera Atlantik yang penuh kabut tebal, kapal ini bertabrakan dengan sebuah kapal barang Norwegia. The Empress tenggelam dan lebih dari penumpangnya tewas, termasuk ke-124 para Hamba Tuhan SAC tersebut. Yang menarik adalah, pada menit-menit evakuasi, para Hamba TUHAN ini justru sibuk membantu para penumpang meninggalkan kapal, membagikan alat-alat pelampung sembari berseru “Anak-anak, Wanita dan yang belum mengenal Kristus terlebih dahulu! Anak-anak, Wanita dan yang belum mengenal Kristus terlebih dahulu!” Mereka mendahulukan anak-anak, wanita dan mereka yang belum mengenal Kristus untuk terlebih dahulu mendapat pelampung dan naik ke sekoci penyelamat. Ke-124 Hamba TUHAN mendahulukan orang lain; mereka berkorban. Usaha mereka mampu menyelamatkan lebih dari orang dari total penumpang orang; sementara pelampung dan sekoci yang tersedia sebenarnya kurang dari angka itu. Bersediakah kita berkorban untuk orang lain? Baca Juga Teladan Dari Samuel, Anak Yang Dipandang Tuhan Istimewa Sejak Masa Kecilnya Karakter 3 Hidup Kudus Hidup dalam kekudusan adalah salah satu gaya hidup anak-anak Tuhan. Di tengah dunia yang sekarang ini semuanya menjadi “relatif” dan tidak ada lagi standar hidup yang baku, kita sebagai anak-anak Tuhan dipanggil untuk hidup dalam kekudusan. Saat kita mendengar kata kekudusan, ingatlah bahwa bukan hanya dalam hal-hal yang bersifat moral dan seksual, tetapi juga dalam pikiran dan perkataan. Dalam Filipi 48 dituliskan, “Jadi akhirnya, saudara-saudara, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adir, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedang didengar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, pikirkanlah semuanya itu.” Seorang anak Tuhan bisa saja memiliki moral dan tingkah laku sehari-hari yang kudus, tetapi jika dalam pikirannya tidak demikian, cepat atau lambat pada akhirnya pasti ia akan jatuh dalam hal-hal yang tidak kudus. Hati-hatilah, karena semakin banyak kita berkompromi dengan kebenaran Firman Tuhan dan menyerah pada cara pandang dunia, semakin kita terseret untuk tidak hidup kudus dan layak di hadapan-Nya. Mari menghidupi karakter ini dan bersiaplah untuk menerima anugerah dan kasih karunia dari Tuhan Yesus. Biarlah kehidupan kita mencerminkan Kristus, memancarkan kasih-Nya sehingga banyak orang yang akan datang kepada-Nya dan berkata “Kami ingin mengenal Yesus karena kami melihat bagaimana Ia bekerja di dalam kehidupan anak-anak-Nya.” Baca Juga 7 Pelajaran Iman dari Tokoh Yusuf, Hidup Dengan Iman Sampai Pengampun Inilah 4 Sosok Orangtua Terbaik yang Ada Dalam Alkitab, Belajar Dari Mereka Yuk! Anda diberkati dengan konten-konten kami? Mari dukung kami untuk terus memberkati lebih banyak orang melalui konten-konten terbaik di website ini. Yuk bergabung jadi mitra hari ini. DAFTAR Sumber Halaman 1
Cirikedua dari orang yang beriman adalah lebih khusyu' dalam sholat baik sholat wajib maupun sunnat. Orang yang telah memiliki keimanan yang kuat akan lebih khusyu' dalam sholat meski banyak gangguan. Allah Ta'ala berfirman, ٱلَّذِينَ يُقِيمُونَ ٱلصَّلَوٰةَ "(yaitu) orang-orang yang mendirikan shalat" (QS.
Ciriciri Orang Beriman, QS. Al Mu'minun 1-6 #shorts #murottal Sesuaidengan firman Allah yang termaktub dalam Surat Al-Anfal ayat 2, salah satu ciri orang yang beriman adalah ketika disebut nama Allah, hatinya bergetar. S6g96Dd.
  • rdsfoc5mu6.pages.dev/41
  • rdsfoc5mu6.pages.dev/121
  • rdsfoc5mu6.pages.dev/325
  • rdsfoc5mu6.pages.dev/249
  • rdsfoc5mu6.pages.dev/244
  • rdsfoc5mu6.pages.dev/209
  • rdsfoc5mu6.pages.dev/351
  • rdsfoc5mu6.pages.dev/60
  • rdsfoc5mu6.pages.dev/340
  • ciri ciri orang beriman kristen