1. "Dan janganlah kamu membuat kerusakan di bumi, sesudah (Allah) memperbaikinya." (Al-A'raf: 56) Ayat ini menggarisbawahi larangan bagi umat manusia untuk menyebabkan kerusakan terhadap bumi yang telah diciptakan oleh Allah dengan sangat sempurna.
Secara umum, jenis sampah dapat dibagi menjadi dua, yaitu sampah organik, biasa disebut sebagai sampah basah dan sampah anorganik (sampah kering). Sampah basah adalah sampah yang berasal dari makhluk hidup, seperti daun-daunan, sampah dapur, dll.
Rasulullah Saw. begitu memperhatikan hal ini karena jika dilihat dari kaca mata kebersihan, membuang sampah pada tempatnya merupakan cara hidup yang sehat karena dalam sampah banyak sekali penyakit yang bersarang.
Hendaknya tidak membuang sampah-sampah kecuali pada tempat untuk membuang sampah. Karena syariat Islam itu mengajak umat untuk berlaku bersih. Dalam hadits dikatakan: الإيمان بضع وسبعون شعبة، فأعلاها قول لا إله إلا الله، وأدناها إماطة الأذى عن الطريق.
Membuang botol-botol bekas pada tempatnya tersendiri, demikian pula untuk kertas, plastik atau barang yang masih bisa di daur-ulang serta sampah organik, masing-masing pada tempatnya. Hampir di setiap tempat termasuk di trotoar jalan maupun taman akan ditemukan tempat membuang sampah.
Orang beriman membuang sampah pada tempatnya | Tugas Video Siswa.Tonton sampai akhir, ada pesan yang luar biasa. #pedulisampah #cintalingkungan
Tahukah Anda, bahwa jika kita membuang sampah sembarangan, berarti kita telah melanggar syariat Islam? Ya, dalam Islam ada istilah bahwa "kebersihan itu sebagian dari iman". Maka, apakah antas orang yang tidak cinta terhadap kebersihan disebut orang beriman? Wallahu'alam. Bukankah dalam Islam diajarkan untuk mencintai lingkungan? Betul
UXN8NW. rdsfoc5mu6.pages.dev/62rdsfoc5mu6.pages.dev/57rdsfoc5mu6.pages.dev/116rdsfoc5mu6.pages.dev/375rdsfoc5mu6.pages.dev/340rdsfoc5mu6.pages.dev/40rdsfoc5mu6.pages.dev/118rdsfoc5mu6.pages.dev/9rdsfoc5mu6.pages.dev/367
orang beriman membuang sampah pada tempatnya